NodeJs diadopsi secara luas oleh perusahaan pengembang karena membantu mengurangi waktu untuk memasarkan aplikasi.
Pengurangan biaya tenaga kerja dan kelincahan adalah manfaat lain yang menghasilkan perkembangan cepat, yang membantu perusahaan bereaksi terhadap lanskap komersial yang berubah cepat saat ini.
Ini adalah lingkungan run-time JavaScript, yang berarti mencakup semua yang diperlukan untuk mengimplementasikan program tertulis di JavaScript.
Berikut adalah 5 cara NodeJs mereformasi aturan pengembangan aplikasi:
Desain modular
Contoh terbaik untuk dipertimbangkan adalah PayPal, yang mengembangkan aplikasi secara paralel dengan satu tim menggunakan Java dan tim lain menggunakan NodeJs.
Menurut Jeff Harrell, Direktur Teknik dan Kepala Arsitek di PayPal, aplikasi yang dibuat menggunakan NodeJs membutuhkan jumlah baris kode yang 33 persen lebih sedikit; mampu menangani permintaan ganda per detik; dan mengurangi waktu respons sebesar 35 persen dibandingkan dengan versi Java.
Tim yang beranggotakan 2 orang developer ini mampu menyelesaikan proyek dalam dua minggu, sedangkan developer Java yang berjumlah 20 orang masih mengerjakan proyek setelah delapan bulan. PayPal berupaya mengurangi basis kode besar-besaran dan mendesain ulang layanan Java mereka saat ini.
Jika Anda berencana untuk membangun aplikasi Anda berikutnya, pilihlah layanan pengembangan untuk modularitas. Karena setiap modul memiliki fungsinya sendiri, dan dapat dibagikan ke seluruh tim, hal ini memungkinkan pengembangan aplikasi yang cepat serta kolaborasi tim yang lebih baik.
Ekosistem
Desain modular kode NodeJs membangun ekosistem kaya yang dapat diterapkan saat membuat aplikasi. Ekosistem ini mengintegrasikan pekerjaan programmer tingkat rendah dan pengembang JavaScript front-end untuk pengembangan sisi server.
Ketergantungan dalam ekosistemnya membuatnya lebih mudah untuk digabungkan, diadaptasi, dan dibagikan.
Kolaborasi
Desain modular dan ekosistemnya yang besar memungkinkan pemrogram yang memberikan layanan pengembangan NodeJS menikmati kolaborasi yang lebih baik. Java menciptakan sistem monolitik dan aliansi mendalam menggunakan pemrograman Berorientasi Objek, yang membuatnya sulit untuk berbagi komponen fungsional yang terpisah.
Di sisi lain, ini memfasilitasi pengembangan aplikasi, memungkinkan aplikasi dibuat lebih cepat dengan komponen yang lebih terfokus yang memiliki fungsi tertentu dan dapat dengan mudah dibagikan ke berbagai tim.
Waktu ke pasar
Desain modular, lebih sedikit baris kode, dan kolaborasi lintas organisasi, semuanya membantu mempercepat waktu ke pasar.
Ini membantu tim pengembang di Yahoo untuk menghadirkan aplikasi yang berfungsi penuh dan siap produksi dalam 30 hari dengan memanfaatkan desain modular dengan modul kecil bersama dengan registri internal untuk kolaborasi yang efisien.
Karena sifatnya yang dinamis, JavaScript memungkinkan iterasi yang lebih cepat untuk memungkinkan tim yang menawarkan layanan pengembangan memberikan solusi cepat ke pasar. Tim dapat membangun, menguji, dan menerapkan layanan baru dan pengalaman pengguna untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Biaya operasional
Tidak hanya membuatnya lebih mudah untuk membangun aplikasi perangkat lunak, tetapi juga membuatnya hemat biaya. Perusahaan memerlukan lebih sedikit daya komputasi untuk menghosting aplikasi NodeJs dan mengizinkan tim operasi untuk memastikan hubungan satu-ke-satu antara sumber daya komputasi dan server.
Karena lebih sedikit jumlah pengembang yang diminta untuk mengerjakan satu proyek NodeJs, itu juga mengurangi biaya tenaga kerja.
Perusahaan pengembang NodeJs tahu itu bagus untuk mencapai kinerja tinggi, mengurangi biaya, meningkatkan produktivitas, dan pengembangan lebih cepat. Inilah sebabnya mengapa perusahaan pengembang perangkat lunak teratas di seluruh dunia berupaya memberikan solusi cepat kepada klien mereka.